7 Tips Merawat Motor Matik Injeksi

Senin, 26 November 2012


1. Hal yang harus selalu dilakukan yakni, sebelum Anda pergi menggunakan motor matik injeksi, ada baiknya Anda memanaskan mesinnya terlebih dulu dengan cara menghidupkan mesin 1 sampai 5 menit.

"Itu dilakukan agar pembakaran motor matik injeksi Anda akan menjadi lebih sempurna.

2. Saat mengendarai motor matik injeksi, ada baiknya Anda tidak menggebernya terlalu cepat atau melajukan dengan cara melepas selongsongan gas dengan cepat atau lambat. Ini biasanya akan memperpendek usia mesin motor matik injeksi Anda.

3. Rajinlah mengganti oli transmisi matik secara rutin. Karena dengan demikian dapat memberikan solusi untuk pada mesin ataupun komponen-komponen lainnya.

"Diusahakan mengganti oli secara teratur atau setiap 5.000 km dan oli mesin setiap 1.000 km," katanya.

4.Diwajibkan untuk selalu memeriksa kondisi busi dan aki. Sebab kedua komponen ini merupakan hal yang sangat penting. Apabila sudah rusak maka segera ganti dengan yang baru dan harus orisinil jika mau awet seperti bawaan pabrik.

5. Ini yang tidak kalah pentingnya, Anda harus selalu memeriksa kondisi vent belt dan roller secara teratur. Karena jika tidak Anda akan merasa tidak nyaman saat berkendara.

"Kalau sudah rusak sebaiknya langsung cepat ganti dengan yang baru dan orsinil. Usahakan jangan yang kw karena ketahanannya tidak dapat dijamin," imbuhnya.

6. Motor matik biasanya menggunakan single shockbreaker. Maka tidak ada salahnya jika Anda sering mengganti oli shockbreaker.

"Jangan terlalu sering seperti oli mesin. Oli shockbreaker lakukan setiap 10.000 km saja. Kalau engga Anda ganti kalau sudah terdengar suara mendecit.

7. Hal terakhir yang tidak kalah pentingnya yakni, Anda harus selalu mengecek tangki bensin. Pastikan tangki bensin tidak pernah kosong, karena motor injeksi dianjurkan agar tidak mengisi bensin dalam keadaan tangki kosong.

"Motor injeksi itu tidak boleh kalau tangki bensinnya sampai benar-benar kosong. Usahakan sebelum kosong Anda mengisinya. Kalau kosong kotoran pada tangki bensin akan mudah terserap dan akan menghambat kerja mesin.

Merawat Rantai Motor Agar Tetap Bersih & Awet

1. Atur rantai sepeda motor anda usahakan setelannya tidak sekedar kencang tapi juga Anda harus mengecek pin sambungan serta membersihkannya dari kotoran dan debu.

"Biasanya rantai motor itu kotor akibat oli atau pelumas yang sering kita gunakan. Ada baiknya Anda memeriksa rantai setiap 1.000 km.

2. Hal yang harus diperhatikan yakni mengecek pin rantai motor apakah pemasangannya sudah benar karena pin merupakan sambungan sekaligus pengunci sambungan rantai.

"Posisi pin itu cepat berubah. Terutama saat motor melaju kencang dan menerjang lubang. Otomatis tekanan rantai untuk mendorong motor jadi lebih besar. Itu biasanya yang membuat rantai cepat kendur.

3. Bersihkan rantai motor Anda dari kotoran atau debu yang menempel. Bila tidak dibersihkan rantai akan cepat rusak dan mudah kering, berkarat dan cepat haus .

"Usahakan bersihkan rantai dari debu dan yang lainnya 1 bulan sekali. Beres dibersihkan lalu lakukan pemberian pelumas. Usahakan jangan pakai oli bekas tapi pake pelumas yang khusus rantai motor.

4. Saat melakukan pelumasan jangan sembarangan, karena biasanya orang memberikan pelumas rantai sembarang tidak menggunakan cairan yang telah dianjurkan.

"Saat melakukan pelumasan rantai usahakan motor di standar 2 lalu nyalakan mesin untuk mempermudah perputaran rantai saat dilumuri pelumas. Berikan pelumas secara merata karena kalau tidak nantinya bagian yang tidak kena pelumas akan mudah berkarat atau pin-nya kendur.

Cara Mudah Cegah Ban Motor Benjol

Berikut yang harus Anda lakukan untuk menjaga ban motor agar tetap stabil :

Hal pertama yakni, bila Anda melaju dengan kecepatan tinggi kemudian ada lubang di hadapan Anda dan tidak bisa untuk menghindar lubar tersebut. Hal yang harus dihindari yakni melakukan pengereman mendadak. Itu karena akan mempengaruhi bobot sepeda motor dan penumpang di ban depan. Bisa-bisa langsung benjol dan pelek juga bisa langsung bermasalah.

Hal kedua yang tidak kalah pentingnya yakni, periksa tekanan angin ban secara teratur, jangan sampai kurang angin atau berlebihan. Kalau tekanan angin kurang dan Anda sering menghantam lubang kemungkinan ban menjadi benjol sangat tinggi.

"Kalau tekanan angin kurang maka ban mudah benjol. Biasanya kami menyarankan untuk motor bebek ukuran angin ban depan 30 dan ban belakang 38.

Hal ketiga yang harus diperhatikan yakni selalu waspada ketika mengendarai sepeda motor. Pastikan Anda mengetahui kondisi jalan yang akan dilalui apakah banyak lubang atau tidak ada lubang.

Jangan melaju sepeda motor terlalu kencang jika Anda tidak hafal jalan. Sebab, bisa saja ada lubang yang dapat mengakibatkan ban anda menjadi benjol atau membahayakan keselamatan diri Anda.

Kalau memang ban Anda sudah benjol atau bergelombang dan sudah tidak enak dipakai maka segera ganti dengan ban baru. Kalau tidak cepat diganti, maka ban itu akan berbahaya dan cepat kempes.

Dan kalau benjolnya sudah parah lalu Anda malah menambahkan tekanan anginnya, ban tersebut akan pecah. Karena kawat ban itu sudah terputus karena hantaman lubang tadi.

"Intinya tekanan angin pada ban harus tetap dijaga. Minimal 1 minggu sekali Anda cek tekanan anginnya.

Tips Aki Awet Meski Motor Jarang Dipakai

Pada dasarnya tidak ada patokan jarak tempuh agar aki tetap awet, tetapi yang perlu dilakukan adalah cukup dengan memanaskan atau menggunakan motor secara periodik minimal 5 menit setiap pagi dan sore hari.

Yang terpenting bukan jarak tempuhnya tetapi RPM (puratan mesinnya cukup) sebab semakin tinggi RPM mesin, tegangan input ke aki semakin besar sehingga pengisian lebih cepat.

Kalau dalam waktu 24 jam tidak dipakai sebenarnya tidak perlu melepas kabel aki, kecuali dalam waktu 3 hari atau 1 minggu sebaiknya cara ini dipakai, hal ini untuk menghindari bocornya arus listrik ke ground pada saat motor dalam kondisi mati.

Klakson Honda Supra Fit Sering Mati

Penyebab klakson mati ada beberapa hal, diantaranya seperti sebagai berikut:
  • Usia klakson yang sudah cukup lama bisa menimbulkan bagian komponen di klakson sudah tidak normal, biasanya berkarat pada bagian membrannya, dan tentunya kinerjanya tidak baik lagi.
  • Mur dan sekrup penyetel suara klakson longgar juga menyebabkan suara klakson hilang dan kadang bunyi lagi. Hal ini bisa diatasi dengan menyetel sekrup yang diikat mur yang berada di bagian belakang klakson sampai kencang dan suaranya jelas.
  • Sering kena air akibat sering kehujanan bisa membuat umur klakson cepat rusak juga, karena air bisa membuat karatan plat/membran di klakson tersebut.
  • Selain ada kerusakan pada klakson sendiri, kadang kadang bisa juga ada kerusakan pada tombol klakson sehingga klakson mati, hal ini bisa di periksa dengan menggunakan avometer, apakah ada tegangan listrik di kabel klakson pada saat tombol klakson ditekan.
Demikian sedikit analisa yang menyebabkan klakson sering mati, semoga bermanfaat.

3 Penyebab Lampu Motor Sering Putus

1. Kiprok rusak, akibatnya arus menuju ke lampu berlebihan yang menyebabkan lampu kepanasan dan putus, solusinya ganti kiprok baru.

2. Spull penerangan sudah tidak normal, sehingga arus yang masuk ke kiprok tidak sesuai standar. Solusinya gulung ulang spull atau ganti baru.

3. Dudukan lampu belakang kendor, sehingga menyebabkan getaran berlebihan pada lampu belakang, akibatnya bohlam lampu cepat putus.

Kalau belum ketemu juga masalahnya silakan konsultasikan lagi ke bengkel kami.

Demikian semoga membantu, salam

Bengkel Sederhana Motor

Minggu, 25 November 2012

Alamat Jl Jaya Sakti No.43 melaya pasar Jembrana Bali